Usaha Kopi, Masih Laku di Era New Normal?
Berbisnis jualan kopi memang sangatlah menjanjikan apalagi saat ini peminat kopi sudah tidak berasal dari kalangan orang tua saja melainkan peminat minuman kopi juga banyak berasal dari kalangan remaja yang menyebabkan penjualan kopi semakin meningkat. Namun bagaimana dengan berbisnis kopi di era new normal.? Apakah hal tersebut masih menguntungkan atau mungkin akan merugikan.?
Jika dilihat dari aktivitas masyarakat yang kian menurun yang disebabkan oleh pandemic, tentu kita akan mengambil kesimpulan bahwa berbisnis minuman kopi di era New Normal ini akan menurunkan omset penjualan dan bahkan bisa menyebabkan bisnis gulung tikar. Beranggapan demikian merupakan hal yang wajar wajar saja mengingat ada banyak pedagang atau usaha kuliner yang mengalami penurunan omset di era new normal ini, sehingga untuk mendongkrak omset kembali normal membutuhkan proses yang tidak mudah.
Agar omset penjualan di era new normal ini dapat stabil, ada berbagai hal yang perlu kita perhatikan dalam proses dan strategi penjualan. Berikut beberapa hal yang perlu anda perhatikan saat berjualan kopi di era new normal
- Lakukan Riset Konsumen
Hal pertama yang dapat anda lakukan adalah riset konsumen. Riset konsumen ini mencangkup kebutuhan, gaya dan selera dari konsumen dalam berbelanja minuman kopi. Pada dasarnya konsumen memiliki selera yang berbeda beda, maka dengan melakukan riset konsumen, anda bisa menemukan selera dari setiap konsumen, jika selera konsumen dapat terpenuhi tentu mereka akan membeli produk yang akan anda jual/tawarkan.
- Evaluasi Menu / Produk
Meskipun anda memiliki produk kopi, namun tidak ada salahnya anda menyediakan menu yang masih berkaitan dengan kopi, misalkan cemilan teman kopi, dengan demikian anda dapat memberikan produk yang lengkap kepada konsumen saat berbelanja di tempat anda sehingga keuntungan yang akan anda peroleh lebih baik dibandingkan dengan anda hanya menjual kopi saja.
- Evaluasi Harga
Ini adalah salah satu hal yang paling penting, mengingat ekonomi masyarakat saat ini yang belum begitu stabil membuat mereka lebih cenderung mencari sesuatu yang mereka butuhkan dengan harga yang lebih murah, murah namun bukan murahan. Jika selama ini anda mengambil keuntungan yang besar dari berbisnis jualan kopi maka cobalah untuk memberikan potongan harga kepada para konsumen anda yang tentunya dengan harga yang masih menguntungkan. Selain dapat memenuhi kebutuhan konsumen, hal tersebut juga bisa menjadi bentuk dari promosi yang dapat menarik lebih banyak calon konsumen.
- Penjualan Online
Pembatasan aktivitas masyarakat di luar rumah merupakan salah satu alasan bisnis kuliner mengalami penurunan omset, namun kebutuhan masyarakat akan minuman kopi tidaklah menurun yang hanya saja mereka tidak dapat keluar ngopi di coffee shop anda. Maka dari itu anda wajib memanfaatkan media online untuk melakukan pemasaran atau penjualan kopi agar bagaimana produk anda dapat dibeli oleh para konsumen tanpa harus keluar rumah. Dalam menerapkan hal ini anda wajib menyediakan jasa antar, dan itu akan menjadi nilai lebih di mata para konsumen.
Nah itulah beberapa hal yang dapat anda perhatikan saat berjualan kopi selama era new normal ini, dan semoga informasi di atas dapat bermanfaat.
